Home Ekonomi Politik Nasional Daerah Hukrim Gaya Hidup Internasional Indeks
Follow Us ON :
 
Ginanjar Pelawak Dibully Bintang Sinetron Remaja, Seperti Apa?
Sabtu, 13-02-2021 - 03:47:55 WIB
Adegan Film Series 7 Hari Sebelum 17 Tahun, Ft: dok Stro
TERKAIT:
   
 

Situsnews.com,Jakarta-Masa-masa remaja adalah masa yang indah dan penuh problematika. Jika para orangtua tidak berhati-hati mendidik, membimbing dan mengawasinya, bisa salah langkah. Tidak heran keunikan masa-masa remaja saat bersekolah di SMA diangkat STRO dalam sebuah 'Series 7 Hari Sebelum 17 Tahun' Garapan Rangga Nattra. Series yang penggarapannya apik layaknya sebuah film layar lebar ini, sempat membongkar atau mengubah para pemeran di series ini.


Series 7 Hari Sebelum 17 Tahun dibintangi; Endy Arfian, Tissa Biani, Lyodra Ginting, Marcell Darwin serta beberapa pemain senior seperti Ray Sahetapy, Ginanjar Sukmana dan lain sebagainya.


Dalam acara jumpa pers secara virtual, artis remaja Endy Arfian pemeran utama karakter Lumi menuturkan, mengucapkan kata maaf terlebih dahulu sebelum melakukan syuting.


"Gugup awal kali mengetahui lawan mainnya, Om Ginanjar. Jadi sebelum syuting dimulai, aku tuh beberapa kali megucapkan kata maaf terlebih dahulu. Soalnya kan dalam series ini, Om Ginanjar perannya seumuran sama aku," ucap Endy Arfian saat jumpa pers virtual, Jumat, kemarin.


Endy karakter Pandu berperan sebagai remaja yang introvert. Dirinya jatuh cinta pada pemeran Zia (Tiss Biani). Lumi yang jatuh cinta pada Zia, memiliki banyak masalah. Banyak fikiran, tapi tidak dikeluarkan.


"Aku tidak hanya berdialog, tapi melakukan akting dengan gerakan tubuh. Disini tantagannya," terang Endy.


Ginanjar sebagai karakter Pandu yang juga bermain di Series 7 Hari Sebelum 17 Tahun yang akan tayang perdana di STRO pada 14 Februari 2021 ini, menuturkan para pemain remaja di series ini, sebelum dilakukan syuting, mengucapkan kata maaf pada dirinya, mengingat Ginanjar dapat peran dibuli dengan cara paksa di masukan ke dalam air tempat pembuangan tinja.


"Saya berperan sebagai Pandu, anak SMA yang dibully. Anak-anak itu pada minta maaf sama saya sebelum melakukan adegan. Dan saya katakan, jangan lihat Ginanjarnya, tapi tokoh pandunya. Nah, pas saya kasih tahu seperti itu, anak-anak jadi pada galak beneran, hahaha," terang Ginanjar.


Rangga Natra mengaku stres saat pencarian para pemain di series ini. Tokoh-tokoh dalam series ini, harus natural. Sehingga dirinya pun harus membongkar para pemain yang sudah terpilih.


"Series ini, membuat saya stres. Saya harus membongkar-bongkar para pemain. Seperti peran Lumi yang diperankan Endy, banyak dibongkar. Tokoh Lumi pas banget sama Endy, jadi saat belum dapat Endy sebagai pemeran Lumi, saya stres banget," tutup Natra.


STRO original series 17 Hari Sebelum 17 Tahun ini mengisahkan tentang beberapa potret kehidupan siswa-siswi di SMA. Mereka dihadapkan dengan segenap lika-liku dalam proses penerimaannya di lingkungan sekolah yang tidak selalu mudah sehingga berdampak pada penerimaannya terhadap diri sendiri. Kehilangan percaya diri, kegelisahaan, depresi hingga berbagai latar belakang keluarga yang tidak selalu mulus. Para remaja itu akhirnya mencari penyelesaiannya masing-masing. Dalam hal ini mereka tidak selalu menemukan jalan keluar yang benar. Pada episode pertama, penonton akan disuguhkan dengan perkenalan karakter-karakternya yang rumit dan menarik.


STRO, sebuah aplikasi streaming berbasis subscription (SVOD) dari Stroworld. Tidak hanya menyajikan film blockbusters, STRO pun memproduksi beragam film pilihan karya anak bangsa dengan genre yang unik. Sudah menjadi komitmen bahwa STRO akan menyajikan film-film berkualitas. (Dpriyatna)




 
Berita Lainnya :
  • "Ndasmu Etik": Retorika Jalur Buntu
  • Hari Bela Negara ke-75, FPK Riau Bersama PSMTI Gelar Baksos Donor Darah
  • Hanura Sumbar Desak Gubernur Lantik Komisi Informasi Publik
  • Menhan Disambut Danrem 032/Wbr Kunjungi Korban Erupsi Gunung Marapi
  • Febby Dt Bangso Dari Ketua Ke Ketua
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 "Ndasmu Etik": Retorika Jalur Buntu
    02 Hari Bela Negara ke-75, FPK Riau Bersama PSMTI Gelar Baksos Donor Darah
    03 Hanura Sumbar Desak Gubernur Lantik Komisi Informasi Publik
    04 Menhan Disambut Danrem 032/Wbr Kunjungi Korban Erupsi Gunung Marapi
    05 Febby Dt Bangso Dari Ketua Ke Ketua
    06 Seluruh Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Ditemukan
    07 Ganjar Mahfud: Benarkah Akan Dwi Tunggal?
    08 Sinde Puspita,S.Psi MM PhD. Pulang Menata Pendidikan Sumbar
    09 Sekjen Hanura Berpulang, Febby Dt Bangso dan DPD Hanura Sumbar Sampaikan Duka Mendalam
    10 Febby Dt Bangso: Kharisma Ganjar Pranowo Jelas Terlihat di Jalan Santai Perjuangan
    11 Syafri Terpilih Secara Aklamasi Pimpin Forum UMKM Kab. Solok
    12 Diikuti FPK Kabupaten/Kota, Plt Gubri Buka Rakor FPK Riau
    13 Pendamping Halal LP3H UNP Raih Peringkat II Nasional Pendamping Inspiratif
    14 Terima Penghargaan FPK Riau, Gubri Ucapkan Terima Kasih kepada 69 Paguyuban se Riau
    15 Pengurus PWI Sumbar Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Mantan Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni
    16 Hadirkan Komisioner KPU Riau, Dialog FPK Riau Diikuti Puluhan Tokoh Paguyuban
    17 Dibuka Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, Putu Senawa Terpilih sebagai Ketua PHDI Riau
    18 Ingin Rawat Sendiri, 24 Petani kampar Minta Keluar dari Program Lanjutan PSR BPDPKS
    19 Staf Khusus Presiden RI Beri Pembekalan Wawasan Kebangsaan dalam PKKMB Universitas Sahid 2023
    20 Kerjasama International USAHID Menggandeng International Islamic Academy of Uzbekistan
    21 Ini 10 Motivator Terbaik dan Terkenal di Indonesia, Nomor Tujuh Paling Muda
    22 Rilis Mini Album Metro, Jebung Padukan Genre dan Warna Musik
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © SITUS NEWS - terpercaya dan bersahabat