Jakarta-Mantan personil grop Tiga Sanca, Karina Moy mengutarakan bahwa suatu saat, dirinya tidak akan menyertakan ular miliknya saat menyanyi. alasannya, jika ular yang dimilikinya itu menggigitnya.Hal itu, ia utarakan saat merilis single teranyarn ya berjudul Please Deh. Lagu ini menjadi single kedua baginya sebagai penyanyi solo setelah hengkang dari kelompok vokal 3 Sanca. Single sebelumnya berjudul Sungguh Berkesan.
Dalam video klip di lagu Please Deh, Karina Moy, mengutarakan, suatu saat jika ularnya mengigithnya, maka dirinya berjanji tidak akan menyanyi menyertakan ularnya.
"Dalam video klip Please Deh, saya menyanyi dengan properti ular. Tapi, kalao dia menggigit saya, saya berjanji tidak lagi menyanyi pakai ular,” janji Karina Moy yang ditemui di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (28/3).
Dalam lounching lagu teranyarnya itu, Karina Moy, penyanyi 26 tahun asal Serang, Banten ini, menampilkan suara khasnya, saat membawakan lagu Please Deh. Lagu genre dangdut tersebut, begitu easy listening.
Karina Moy Usai Lounching Lagu Please Deh (dudung/situsnews.com)
Lagu yang diciptakan Andre Yahya dan aransemen Aiz Arza, mengusung nuansa musik EDM, dangdut kekinian ini, bercerita tentang seorang cewek yang tidak pengin diganggu olah kekasihnya. Dan saat ini, lagu ini, juga dinikmati melalui laman YouTube.
“Lagu ini menceritakan tentang seorang cewek yang enggak mau diganggu sama cowoknya. Intinya dia sudah kesal dengan dan enggak mau diganggu,” jelas Karina Moy yang kini merasa nyaman sebagai penyanyi solo.
Karina yang kini bernaung di bawah manajemen FZ-Pro Indonesia bercerita keputusan untuk berkarier sebagai penyanyi solo sudah tercetus sejak lama. Bahkan jauh sebelum dirinya keluar dari kelompok 3 Sanca.
“Lantaran masing-masing punya kualitas, sehingga menyatukan tiga kepala dalam satu grup itu susah. Untuk pembagian ini-itu juga menjadi enggak adil,” jelasnya.
Karina Moy Usai Lounching Lagu Please Deh bersama Exsecutive Produser Fardhan Zee, FZ-Pro Indonesia (dudung/situsnews.com)
Situasi ini memantapkan Karina Moy untuk mewujudkan impiannya sebagai penyanyi solo. Dan, Karina berhasil.
“Kalau penyanyi solo, kualitas vokal itu kan yang diutamakan, bukan sensasinya. Makanya aku keluar dan solo karier,” jelasnya. Mantan
Sementara, Exsecutive Produser Fardhan Zee, FZ-Pro Indonesia mengutarakan dalam album mini Karina Moy ini, penyanyi dengan ciri khas ularnya ini, menyanyikan lima buah lagu dalam balutan genre dangdut variatif. "Yah, supaya lebih kaya nuansanya dan para pendengar penyanyi dangdut bisa menikmatai lagu Karina Moy dari beragam genre dangdut berbeda," tuntasnya.
Komentar Anda :