Home Ekonomi Politik Nasional Daerah Hukrim Gaya Hidup Internasional Indeks
Follow Us ON :
 
Apa Alasan Karina Moy Akan Meninggalkan Ularnya Saat Menyanyi?
Jumat, 29-03-2019 - 04:42:22 WIB
Karina Moy Mau Meninggalkan Ularnya Suatu Saat
TERKAIT:
   
 

Jakarta-Mantan personil grop Tiga Sanca, Karina Moy mengutarakan bahwa suatu saat, dirinya tidak akan menyertakan ular miliknya saat menyanyi. alasannya, jika ular yang dimilikinya itu menggigitnya.Hal itu, ia utarakan saat merilis single teranyarn ya berjudul Please Deh. Lagu ini menjadi single kedua baginya sebagai penyanyi solo setelah hengkang dari kelompok vokal 3 Sanca. Single sebelumnya berjudul  Sungguh Berkesan.

Dalam video klip di lagu Please Deh, Karina Moy, mengutarakan, suatu saat jika ularnya mengigithnya, maka dirinya berjanji tidak akan menyanyi menyertakan ularnya.

"Dalam video klip Please Deh, saya menyanyi dengan properti ular. Tapi, kalao dia menggigit saya, saya berjanji tidak lagi menyanyi pakai ular,” janji Karina Moy yang ditemui di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (28/3).

Dalam lounching lagu teranyarnya itu, Karina Moy, penyanyi 26 tahun asal Serang, Banten  ini, menampilkan suara khasnya, saat membawakan lagu Please Deh. Lagu genre dangdut tersebut, begitu easy listening.


Gambar mungkin berisi: 2 orang, orang tersenyum, orang berdiri
Karina Moy Usai Lounching Lagu Please Deh (dudung/situsnews.com)

Lagu yang diciptakan Andre Yahya dan aransemen Aiz Arza, mengusung nuansa musik EDM, dangdut kekinian ini, bercerita tentang seorang cewek yang tidak pengin diganggu olah kekasihnya. Dan saat ini, lagu ini, juga dinikmati melalui laman YouTube.

“Lagu ini menceritakan tentang seorang cewek yang enggak mau diganggu sama cowoknya. Intinya dia sudah kesal dengan dan enggak mau diganggu,” jelas Karina Moy yang kini merasa nyaman sebagai penyanyi solo.

Karina yang kini bernaung di bawah manajemen FZ-Pro Indonesia bercerita keputusan untuk berkarier sebagai penyanyi solo sudah tercetus sejak lama. Bahkan jauh sebelum dirinya keluar dari kelompok 3 Sanca.

“Lantaran masing-masing punya kualitas, sehingga menyatukan tiga kepala dalam satu grup itu susah. Untuk pembagian ini-itu juga menjadi enggak adil,” jelasnya.

Gambar mungkin berisi: 5 orang
Karina Moy Usai Lounching Lagu Please Deh bersama Exsecutive Produser Fardhan Zee, FZ-Pro Indonesia  (dudung/situsnews.com)

Situasi ini memantapkan Karina Moy untuk mewujudkan impiannya sebagai penyanyi solo. Dan, Karina berhasil.

“Kalau penyanyi solo, kualitas vokal itu kan yang diutamakan, bukan sensasinya. Makanya aku keluar dan solo karier,” jelasnya. Mantan

Sementara, Exsecutive Produser Fardhan Zee, FZ-Pro Indonesia mengutarakan dalam album mini Karina Moy ini, penyanyi dengan ciri khas ularnya ini, menyanyikan lima buah lagu dalam balutan genre dangdut variatif. "Yah, supaya lebih kaya nuansanya dan para pendengar penyanyi dangdut bisa menikmatai lagu Karina Moy dari beragam genre dangdut berbeda," tuntasnya.



 
Berita Lainnya :
  • BRK Syariah Tingkatkan Layanan Premium Lewat Kemitraan dengan Platinum Lounge Bandara Pekanbaru
  • APBD Perubahan Pekanbaru 2025 Disahkan Rp3,21 Triliun, Fokus Bayar Utang dan Perbaikan Jalan
  • XLSMART Dukung Percepatan Transformasi Digital melalui Pentahelix Digital Summit Palembang 2025
  • Polres Meranti Tangkap Pencuri Motor dan Pondok Walet, Pelaku Terungkap Lewat Facebook
  • KWT Kemuning Indah Padang Kembangkan Green House Hidroponik, Jadi Simbol Kolaborasi Perempuan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 BRK Syariah Tingkatkan Layanan Premium Lewat Kemitraan dengan Platinum Lounge Bandara Pekanbaru
    02 APBD Perubahan Pekanbaru 2025 Disahkan Rp3,21 Triliun, Fokus Bayar Utang dan Perbaikan Jalan
    03 XLSMART Dukung Percepatan Transformasi Digital melalui Pentahelix Digital Summit Palembang 2025
    04 Polres Meranti Tangkap Pencuri Motor dan Pondok Walet, Pelaku Terungkap Lewat Facebook
    05 KWT Kemuning Indah Padang Kembangkan Green House Hidroponik, Jadi Simbol Kolaborasi Perempuan
    06 RAPP Perkuat Mutu Pendidikan Lewat Training of Trainers Fasilitator Daerah
    07 Konstitusi Membuka Jalan, Prof. Jimly: Riau Pantas Berstatus Istimewa Budaya
    08 Capella Honda Resmikan Jurusan TBSM SMK Negeri 1 Mempura Jadi Grade A+, Dukung Pendidikan Vokasi di Riau
    09 Gunungan Sampah di TPA Pekanbaru Kian Mengkhawatirkan, Wako Agung Nugroho Minta Warga Kurangi Plastik
    10 Gubernur Riau Luncurkan Gerakan Gurindam, Tonggak Perubahan Menuju Riau yang Lebih Hijau
    11 BMKG Catat 605 Titik Panas di Sumatera, Riau Terpantau 8 Hotspot
    12 Harga Emas di Pegadaian Pekanbaru Turun Tipis, 1 Gram Rp 2,161 Juta
    13 BPBD Petakan Wilayah Rawan Banjir di Pekanbaru, Rumbai Jadi Prioritas Utama
    14 Aset Belum Dikembalikan, Muflihun Resmi Somasi Polda Riau
    15 Disbun Riau Tetapkan Harga TBS Sawit Plasma Rp3.679,69/Kg, Turun 0,05 Persen
    16 20 Jabatan Eselon II Kosong, Pemprov Riau Buka Seleksi Terbuka Pekan Depan
    17 Portugal Resmi Akui Negara Palestina, Ikuti Jejak Inggris, Australia, dan Kanada
    18 Rahasia Waktu Mustajab: Doa Saat Sujud yang Dianjurkan Rasulullah SAW
    19 September Penuh Bansos, Benarkah BSU Kemnaker Tidak Cair Bulan Ini?
    20 Jalur Sumbar–Riau di Kelok Sembilan Kembali Dibuka Usai Longsor, Lalu Lintas Lancar Dua Arah
    21 APBD-P Pekanbaru Terancam Molor, Wali Kota Akui Terhimpit Utang Rp500 Miliar
    22 Ketum PWI: HPN 2026 di Banten Jadi Momentum Dorong Ekonomi dan Pembangunan
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © SITUS NEWS - terpercaya dan bersahabat