Rabu, 31 Desember 2025

Breaking News

  • Bupati Inhil Tekankan Kejujuran dan Ketepatan Waktu Penyusunan LKPJ 2025   ●   
  • Utang UMKM Jadi Prioritas, Afni Atur Strategi Belanja Daerah 2026   ●   
  • Upah Minimum Riau 2026 Ditetapkan, Ini Daftar UMK Kabupaten/Kota   ●   
  • Veloz Hybrid Resmi Meluncur, MPV Hybrid Terjangkau yang Siap Menggebrak Pasar   ●   
  • TPP ASN Siak Kembali Ditunda, Bupati Ungkap Kondisi Keuangan Daerah   ●   
Tak Cuma Cabut Larangan Masuk, Ini Janji Biden kepada Umat Muslim
Senin 18 Januari 2021, 19:26 WIB

Situsnews - Jakarta 

Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih, Joe Biden mengumumkan bakal mencabut larangan masuk ke AS bagi warga dari negara mayoritas muslim. Selain itu, masih ada janji-janji lain dari Biden yang ditunggu realisasinya. Ketika mencalonkan diri menjadi Presiden AS, Biden mengemukakan sejumlah janji pada umat muslim yang pada masa pemerintahan Donald Trump merasa terdiskriminasi.

Hal itu disampaikannya pada 21 Juli 2020 melalui Youtube surat kabar AS, The Hill. Biden berjanji, dirinya akan menandatangani undang-undang kejahatan rasial dan menunjuk staf muslim.

"Saya ingin bekerja dalam kemitraan dengan Anda untuk memastikan suara Anda termasuk dalam proses pengambilan keputusan saat kami bekerja untuk membangun kembali bangsa kita," kata Biden dalam acara virtual yang diselenggarakan oleh Emgage Action, sebuah komunitas muslim (Political Action Committee/PAC) yang terbesar di AS.

Dalam kesempatan tersebut, Biden mengatakan bahwa suara umat muslim amat penting. Ia juga berharap agar masyarakat AS lebih menghargai umat muslim.

"Saya berharap kita diajari lebih banyak di sekolah-sekolah kita tentang iman Islam. Saya harap kita bisa berbicara mengenai semua agama, agama dengan pengakuan yang besar," kata Biden.

"Suara muslim Amerika penting tapi kita semua tahu bahwa suara Anda tidak selalu dikenali dan diwakili. Itu hak Anda sebagai warga negara," ia menambahkan.

Di pengujung pidatonya, Biden kemudian mengutip hadis Nabi Muhammad SAW. Hadis itu tentang pentingnya melawan kemungkaran.

"Hadis dari Nabi Muhammad menginstruksikan 'barang siapa di antara kamu yang melihat kemungkaran, maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangannya, jika tidak mampu hendaklah ia mengubah dengan lisannya, jika tidak mampu hendaklah ia mengubah dengan hatinya, dan itulah keimanan yang paling lemah'," tuturnya.

Di samping itu, dalam situs Joe Biden, ia juga berjanji untuk memperluas perawatan kesehatan untuk umat muslim Amerika terlepas dari pendapatan atau ras mereka.

Untuk bidang ekonomi, Biden juga berjanji meningkatkan upah minimum federal sebanyak USD 15, memperkuat sektor publik dan swasta dan mengatasi kesenjangan pendapatan.

Sementara di bidang Hak Asasi Manusia (HAM) secara global, Biden mengecam pelanggaran terhadap muslim Uyghur di China dan Rohingnya di Myanmar.

(DetikNews/As)




Editor :
Kategori :
Untuk saran dan pemberian informasi kepada situsnews.com, silakan kontak ke email: redaksi situsnews.com
Berita Pilihan
Senin 29 Desember 2025
Upah Minimum Riau 2026 Ditetapkan, Ini Daftar UMK Kabupaten/Kota

Sabtu 27 Desember 2025
Tren Carnivore Diet Makin Populer, Pakar Ungkap Risiko di Balik Klaim Manfaat

Minggu 21 Desember 2025
Mutasi Akhir Tahun, Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres Polda Riau Diganti

Jumat 12 Desember 2025
Besok, Masjid Raya An-Nur Riau Gelar Tabligh Akbar dan Penggalangan Dana untuk Korban Bencana Sumatera

Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya

Senin 08 Desember 2025
Beda Warna Beda Khasiat: Ini Nutrisi Anggur Hijau, Merah, dan Hitam

Kamis 04 Desember 2025
Satu Amalan Kecil yang Mengantarkan Seseorang ke Surga

Senin 01 Desember 2025
Ribuan Mengungsi, Ratusan Tewas dalam Banjir dan Longsor di Sumatera

Sabtu 29 November 2025
FPK Riau Gelar Seminar Pembauran Kebangsaan Berperspektif Budaya Melayu

Kamis 27 November 2025
Material Longsor Tutupi Jalan dan Permukiman di Jembatan Kembar

Copyrights © 2025 All Rights Reserved by Situsnews.com
Scroll to top