Update Virus Corona di Dunia 1 Januari 2021, Setahun Lebih Pandemi Covid-19, 1,8 Juta Orang Tewas
Situsnews - Jakarta
Meskipun tahun sudah berganti, pandemi Covid-19 belum juga mampu dihadang seutuhnya oleh umat manusia di seluruh dunia. Pandemi Covid-19 pun sudah lebih dari setahun penuh menghantui dunia, sejak pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019 silam.
1,8 juta orang tewas di berbagai tempat gara-gara virus corona SARS-CoV-2 yang menjadi biang kerok pandemi
total kasus Covid-19. Di dunia per Jumat 1 Januari 2021 pukul 07.20 WIB mencapai 83.749.350 jiwa. Angka ini didapatkan setelah mengalami penambahan pasien baru sebanyak 694.148 orang dalam 24 jam terakhir.
Untuk kasus kematian, bertambah sebanyak 12.785 kasus sehingga akumulasi pasien meninggal dunia akibat Covid-19 mencapai 1.824.140 orang. 59.296.909 pasien di antaranya telah dinyatakan sembuh dan menyisakan 22.628.301 kasus aktif dalam perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Peringkat lima besar untuk penambahan kasus harian diduduki oleh AS (+203.839), Brasil (+56.003), Inggris (+55.892), Rusia (+27.747), dan Italia (+23.477). Selanjutnya, ada Jerman (+23.305), Prancis (+19.927), India (+19.046), Afrika Selatan (+18.000), dan Ceko (+16.939).
Kali ini, ada dua negara Asia yang menduduki peringkat 20 besar, yaitu Turki (+14.380) di peringkat ke-13 dan Indonesia (+8.074) berada di peringkat ke-18. Iran (+6.390) sudah merosot ke peringkat ke-22 karena disalip oleh negara-negara Eropa dan Amerika Latin.
Dari total kasus, AS (20.421.080), India (10.286.329), Brasil (7.675.973), Rusia (3.159.297), dan Prancis (2.620.425) berada di peringkat lima besar. Ada tiga negara lain yang telah menembus 2 juta kasus, yakni Inggris (2.488.780), Turki (2.043.704), dan Italia (2.107.166).
Sementara itu, sudah ada 18 negara dengan total kasus lebih dari 1 juta orang, salah satunya Iran (1.225.145). Indonesia (743.198) masih bertahan di peringkat ke-20, tepat di bawah Belanda (796.981).
Adapun peringkat lima besar dalam penambahan kasus kematian ditempati oleh AS (+2.972), Meksiko (+1.052), Brasil (+1.036), Inggris (+964), dan Jerman (+618). Setelahnya, Rusia (+593), Italia (+555), Polandia (+532), Afrika Selatan (+436), dan Kolombia (+304) menduduki peringkat keenam sampai ke-10. Sementara itu, Turki (+239) menempati peringkat ke-13 dan Indonesia (+194) di peringkat ke-15, dan Iran (+128) di peringkat ke-18.
Eropa masih menjadi yang terparah karena kewalahan dengan varian baru Covid-19 yang menyebar dari Inggris. Afrika Selatan juga ikut menjadi korban varian baru Covid-19 asal Inggris itu sehingga mencatat lonjakan yang cukup tajam.
(Pikiran Rakyat.com/As)
Komentar Anda :