Hadir di Pembekalan CPNS, Sekjen Kementan: Tugas Kita Dua, Sejahterakan Petani dan Tingkatkan Produksi
Situsnews - Jakarta
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Momon Rusmono memberikan pembekalan kepada 491 Calon Pegawai Negara Sipil (CPNS) hasil seleksi tahun 2019 di Auditorium Gedung F Kantor Pusat Kementan, Jakarta, Rabu (16/12).
Momon Rusmono menyampaikan selamat datang dan selamat bekerja kepada CPNS yang hadir maupun yang mengikuti melalui virtual. Momon menjelaskan bahwa tugas Kementan itu mulia dan sederhana.
“Tugas kita yaitu bagaimana mencukupi pangan seluruh penduduk Indonesia yang saat ini jumlahnya 273 juta orang. Jika tidak mampu, berarti gagal kita semua. Tetapi tidak hanya mampu, tidak hanya berarti berorientasi ke kedaulatan pangan, juga harus mampu mensejahterakan petani. Jadi arah pembangunan pertanian itu adalah harus menyediakan pangan bagi 273 orang, kemandirian pangan, juga jangan dilupakan kita harus mampu meningkatkan kesejahteraan petani,” ungkap Momon.
Sektor pertanian menurutnya adalah sektor penunjang pembangunan ekonomi nasional dalam masa-masa krisis.
“Terbukti, tahun 2020 pada saat pandemi justru sektor pertanian yang bisa menyangga, yang bisa menopang pertumbuhan ekonomi nasional. Sektor pertanian telah penyumbang tertinggi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dimana pada kuartal dua dan tiga pertumbuhan ekonomi kita mengalami perlambatan,” kata Momon.
Sektor pertanian masih tumbuh 2,5% menurutnya bukan autopilot, bukan karena tidak disengaja.
“Ini karena dirancang didesain melalui kerja keras, usaha dan insya Allah kita juga selalu tawakal berdoa sehingga bagaimana pangan tetap tercukupi, harga tetap stabil dan terjangkau oleh masyarakat. Lebaran kemarin kita aman, pangan pokok tidak bergejolak ketersediaan pangan ada. Insya Allah tugas kita dalam waktu dekat adalah menghadapi Natal dan Tahun Baru,” tambah Momon.
Di hadapan CPNS, lebih lanjut Momon mengungkapkan petani semakin sejahtera. Hal tersebut diindikasikan dengan nilai tukar petani dan nilai tukar usaha pertanian yang terus meningkat. Nilai tukar petani naik 0,60% sedangan nilai tukar usaha pertanian ini meningkat 0,84%.
“Ini artinya bahwa yang diterima petani ini jauh lebih baik daripada yang dikeluarkan. Kita lihat indikator lainnya dari nilai ekspor walaupun perdagangan secara umum yang optimal tapi sektor pertanian tahun 2020 justru meningkat 12,02 persen nilainya sebesar 13,4 triliun, ini meningkat tajam sebesar 352 triliun ini luar biasa dimana hampir 89 persen. Ini adalah olahan sedangkan yang segar sekitar 11% dengan komposisi utama memang masih dikuasai oleh sektor perkebunan didukung oleh peternakan kemudian hortikultura dan pangan indikator indikator makro ini yang perlu kita pertahankan,” tegas Momon.
Menurut Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementan, Zulkifli, peserta yang mendaftar masuk seleksi CPNS Kementan sejumlah 28.502 pendaftar. Sedangkan yang mengikuti tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) ada 25.182, kemudian dari jumlah tersebut kemudian mengikuti Seleksi Kemampuan Bidang (SKB) ada 1.371 peserta dan tersaring hingga hari ini menjadi 491.
“Proses seleksi yang dinyatakan secara lulus telah diumumkan melalui website resmi Kemenpan-RB dan BKN. Formasi diisi oleh lulusan terbaik, ada 59 orang, penyandang disabilitas yang Insya Allah ada perwakilan yang hadir di sini, 7 orang, Putri-puteri Papua 3 orang dan peserta umum sebanyak 422 orang,” pungkasnya.
(Deptan/As)
Komentar Anda :