Di luar dugaan  driver Irsan Kamdani mampu mengakhiri balapan dengan posisi podium ketiga. Padahal, dia memulai start dari pit, akibat kondisi mesin yang buruk.

"Saya tidak menyangka bisa urutan ketiga di akhir balapan. Padahal, rival tampil dengan mesin lebih bagus. Untung dengan kesabaran saya dapat tampil jadi juara tiga,” kata Irsan pebalap dari tim RDM Motorsport BMW ini.

Masalah tunggangan mobil balapnya kembali dialami. Saat  tampil di trek lurus, karet businya bermasalah sehingga laju kendaraan tidak bisa meluncur dengan kencang. Sebaliknya, Irsan pun harus menguasai mobil balapnya yang berjalan tidak normal (menyamping). Irsan pun dengan penuh kesabaran tetap menjalankan mobil balapnya itu. . Perlahan tapi pasti, dari urutan terakhir Irsan pun mampu berada di urutan ketiga.

Selama balapan, dia juga mengalammi masalah pada stir. Akibatnya, dia merasa kesulitan setiap belok ke kanan.

Balapan diakhiri kemenangan Mugi T, disusul Sukartono dan Irsan. Dia pun optimistis mampu menatap dua seri terakhir, di Sentul November dan BSD City Desember mendatang.

Soal karakter trek Sentul dia memaklumi. Sebab, sudah ada perbaikan dari trek S kecil dan S besar sehingga mobilnya mampu berakselerasi.

"Di trek lurus kendaraan saya dapat berlari di 200 km per jam. Sedang di belokan setidaknya 150-180 km per jam trek dapat diterabas," ujar punggawa tim RDM Motorsport BMW ini. dudung

	Berita Lainnya :
	BMKG Catat 605 Titik Panas di Sumatera, Riau Terpantau 8 Hotspot Harga Emas di Pegadaian Pekanbaru Turun Tipis, 1 Gram Rp 2,161 Juta BPBD Petakan Wilayah Rawan Banjir di Pekanbaru, Rumbai Jadi Prioritas Utama Aset Belum Dikembalikan, Muflihun Resmi Somasi Polda Riau Disbun Riau Tetapkan Harga TBS Sawit Plasma Rp3.679,69/Kg, Turun 0,05 Persen