Rabu, 31 Desember 2025

Breaking News

  • Bupati Inhil Tekankan Kejujuran dan Ketepatan Waktu Penyusunan LKPJ 2025   ●   
  • Utang UMKM Jadi Prioritas, Afni Atur Strategi Belanja Daerah 2026   ●   
  • Upah Minimum Riau 2026 Ditetapkan, Ini Daftar UMK Kabupaten/Kota   ●   
  • Veloz Hybrid Resmi Meluncur, MPV Hybrid Terjangkau yang Siap Menggebrak Pasar   ●   
  • TPP ASN Siak Kembali Ditunda, Bupati Ungkap Kondisi Keuangan Daerah   ●   
Utang UMKM Jadi Prioritas, Afni Atur Strategi Belanja Daerah 2026
Selasa 30 Desember 2025, 09:15 WIB
Bupati Siak, Afni Zulkifli.

SIAK – Memasuki tahun anggaran 2026, Pemerintah Kabupaten Siak menetapkan kebijakan belanja daerah dengan penekanan utama pada penyelesaian kewajiban utang. Langkah ini diambil menyusul kondisi fiskal daerah yang masih sangat terbatas, dengan kas daerah tercatat hanya sekitar Rp3,7 juta.

Bupati Siak, Afni Zulkifli, menegaskan pengelolaan keuangan daerah harus dilakukan secara ekstra hati-hati agar tidak menimbulkan efek berantai terhadap pelayanan publik dan roda ekonomi lokal.

“Efek domino harus benar-benar kita antisipasi. Karena itu, seluruh kepala OPD kami minta lebih berhati-hati dalam menggunakan anggaran,” ujar Afni saat Konferensi Pers Refleksi 2025 di Balairung Datuk Empat Suku, Komplek Rumah Rakyat, Minggu (28/12/2025).

Gaji dan TPP Jadi Prioritas Utama

Afni menegaskan, pembayaran kewajiban yang bersifat mendasar akan menjadi prioritas awal pemerintah daerah. Gaji aparatur sipil negara (ASN) dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dipastikan berada di urutan teratas dalam skema belanja.

“Utang yang wajib dibayar, seperti gaji dan TPP pegawai, harus diprioritaskan. Setelah itu, baru kita selesaikan utang lainnya, terutama yang nominalnya kecil,” tegasnya.

UMKM Didahulukan di Awal 2026

Dalam upaya menjaga perputaran ekonomi masyarakat, Bupati Siak menginstruksikan agar pembayaran utang kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi perhatian khusus.

Utang dengan nilai di bawah Rp50 juta akan diprioritaskan untuk dibayar lebih awal pada tahun 2026. Sementara utang dengan nilai di bawah Rp100 juta akan disesuaikan dengan kemampuan kas daerah.

“Kita ingin UMKM tetap bergerak. Kalau mereka macet, dampaknya ke ekonomi daerah akan lebih besar,” ujarnya.

Dorong Optimalisasi Pendapatan Daerah

Selain pengendalian belanja, Afni juga meminta seluruh perangkat daerah lebih proaktif dalam mengupayakan tambahan alokasi anggaran dari kementerian dan lembaga di tingkat pusat. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) juga diminta memastikan target pemasukan awal tahun dapat tercapai sesuai rencana kerja yang jelas.

Terkait isu adanya “tantangan dari pihak tertentu”, Afni menegaskan kabar tersebut tidak benar.

“Tidak ada tantangan dari pihak mana pun. Yang ada adalah upaya memastikan hak-hak disalurkan kepada pihak yang memang berhak,” tegasnya.

Dengan pengaturan skala prioritas yang ketat dan disiplin belanja, Pemkab Siak berharap pelayanan publik tetap berjalan, pelaku UMKM terbantu, serta kondisi keuangan daerah dapat dikelola lebih baik meski masih menghadapi keterbatasan fiskal.(*)




Editor :
Kategori : Siak
Untuk saran dan pemberian informasi kepada situsnews.com, silakan kontak ke email: redaksi situsnews.com
Berita Pilihan
Senin 29 Desember 2025
Upah Minimum Riau 2026 Ditetapkan, Ini Daftar UMK Kabupaten/Kota

Sabtu 27 Desember 2025
Tren Carnivore Diet Makin Populer, Pakar Ungkap Risiko di Balik Klaim Manfaat

Minggu 21 Desember 2025
Mutasi Akhir Tahun, Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres Polda Riau Diganti

Jumat 12 Desember 2025
Besok, Masjid Raya An-Nur Riau Gelar Tabligh Akbar dan Penggalangan Dana untuk Korban Bencana Sumatera

Rabu 10 Desember 2025
Masyarakat Bingung Tanggal Cuti Natal? Ini Penjelasan Resminya

Senin 08 Desember 2025
Beda Warna Beda Khasiat: Ini Nutrisi Anggur Hijau, Merah, dan Hitam

Kamis 04 Desember 2025
Satu Amalan Kecil yang Mengantarkan Seseorang ke Surga

Senin 01 Desember 2025
Ribuan Mengungsi, Ratusan Tewas dalam Banjir dan Longsor di Sumatera

Sabtu 29 November 2025
FPK Riau Gelar Seminar Pembauran Kebangsaan Berperspektif Budaya Melayu

Kamis 27 November 2025
Material Longsor Tutupi Jalan dan Permukiman di Jembatan Kembar

Copyrights © 2025 All Rights Reserved by Situsnews.com
Scroll to top