Home Ekonomi Politik Nasional Daerah Hukrim Gaya Hidup Internasional Indeks
Follow Us ON :
 
Risalah The Fed Tekan Pasar, Harga Emas Tertahan di US$3.299 per Ounce
Kamis, 29-05-2025 - 08:49:01 WIB
Emas.
TERKAIT:
   
 

JAKARTA– Harga emas tetap stabil pada perdagangan Rabu (28/5/2025), di tengah kekhawatiran pasar terhadap prospek inflasi yang meningkat dan potensi resesi, sebagaimana tercermin dalam risalah rapat The Federal Reserve (The Fed) bulan Mei.

Risalah pertemuan tersebut memperlihatkan kecemasan para pejabat bank sentral Amerika Serikat terkait tekanan inflasi yang belum mereda dan kemungkinan kenaikan tingkat pengangguran. Hal ini kembali menegaskan posisi emas sebagai aset lindung nilai utama di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Mengutip laporan Reuters, Kamis (29/5/2025), harga emas di pasar spot tercatat di level US$3.299,95 per troy ounce. Sementara itu, kontrak berjangka emas AS ditutup melemah 0,2% menjadi US$3.294,90 per troy ounce.

"Pergerakan harga emas dalam beberapa waktu terakhir sangat volatil, dipengaruhi oleh sentimen harian dan belum menunjukkan arah tren yang konsisten," ujar Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metals.

Dalam risalah rapat yang digelar pada 6–7 Mei lalu, The Fed menyampaikan kekhawatiran akan tantangan kebijakan moneter di tengah inflasi yang masih tinggi dan ketidakpastian pasar tenaga kerja. Ancaman resesi pun dinilai semakin nyata.

Pertemuan itu berlangsung di tengah ketegangan perdagangan global yang kembali memanas setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan penerapan tarif impor secara besar-besaran pada awal April, meskipun sebagian telah ditangguhkan.

Harga emas telah menguat sekitar 26% sepanjang tahun ini dan mencetak rekor tertinggi pada April lalu. Kinerja ini ditopang oleh suku bunga yang rendah dan meningkatnya permintaan di tengah ketidakpastian geopolitik dan ekonomi.

Melihat situasi tersebut, Goldman Sachs pada Rabu merekomendasikan peningkatan porsi emas dalam portofolio investasi jangka panjang. Lembaga keuangan itu menyoroti tekanan terhadap kredibilitas institusi-institusi di AS, kebijakan fiskal yang agresif, dan pembelian emas berkelanjutan oleh bank-bank sentral dunia sebagai faktor pendukung.

Pelaku pasar kini menantikan sejumlah data ekonomi penting, seperti laporan Produk Domestik Bruto (PDB) AS yang akan dirilis Kamis, serta data inflasi Personal Consumption Expenditures (PCE) pada Jumat, yang dapat memberi sinyal arah kebijakan moneter The Fed ke depan.

Sementara itu, data terbaru juga mencatat lonjakan impor emas dari AS ke Swiss pada April, mencapai level tertinggi bulanan sejak 2012, menyusul pengecualian logam mulia dari daftar tarif impor AS.

Di pasar logam lainnya, harga perak spot turun 0,9% menjadi US$32,99 per ounce. Harga platinum naik tipis 0,1% ke US$1.081,09, sementara paladium terkoreksi 1,2% ke US$967,10 per ounce, seperti yang dilansir dari bisnis. (*)




 
Berita Lainnya :
  • BRK Syariah Tingkatkan Layanan Premium Lewat Kemitraan dengan Platinum Lounge Bandara Pekanbaru
  • APBD Perubahan Pekanbaru 2025 Disahkan Rp3,21 Triliun, Fokus Bayar Utang dan Perbaikan Jalan
  • XLSMART Dukung Percepatan Transformasi Digital melalui Pentahelix Digital Summit Palembang 2025
  • Polres Meranti Tangkap Pencuri Motor dan Pondok Walet, Pelaku Terungkap Lewat Facebook
  • KWT Kemuning Indah Padang Kembangkan Green House Hidroponik, Jadi Simbol Kolaborasi Perempuan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 BRK Syariah Tingkatkan Layanan Premium Lewat Kemitraan dengan Platinum Lounge Bandara Pekanbaru
    02 APBD Perubahan Pekanbaru 2025 Disahkan Rp3,21 Triliun, Fokus Bayar Utang dan Perbaikan Jalan
    03 XLSMART Dukung Percepatan Transformasi Digital melalui Pentahelix Digital Summit Palembang 2025
    04 Polres Meranti Tangkap Pencuri Motor dan Pondok Walet, Pelaku Terungkap Lewat Facebook
    05 KWT Kemuning Indah Padang Kembangkan Green House Hidroponik, Jadi Simbol Kolaborasi Perempuan
    06 RAPP Perkuat Mutu Pendidikan Lewat Training of Trainers Fasilitator Daerah
    07 Konstitusi Membuka Jalan, Prof. Jimly: Riau Pantas Berstatus Istimewa Budaya
    08 Capella Honda Resmikan Jurusan TBSM SMK Negeri 1 Mempura Jadi Grade A+, Dukung Pendidikan Vokasi di Riau
    09 Gunungan Sampah di TPA Pekanbaru Kian Mengkhawatirkan, Wako Agung Nugroho Minta Warga Kurangi Plastik
    10 Gubernur Riau Luncurkan Gerakan Gurindam, Tonggak Perubahan Menuju Riau yang Lebih Hijau
    11 BMKG Catat 605 Titik Panas di Sumatera, Riau Terpantau 8 Hotspot
    12 Harga Emas di Pegadaian Pekanbaru Turun Tipis, 1 Gram Rp 2,161 Juta
    13 BPBD Petakan Wilayah Rawan Banjir di Pekanbaru, Rumbai Jadi Prioritas Utama
    14 Aset Belum Dikembalikan, Muflihun Resmi Somasi Polda Riau
    15 Disbun Riau Tetapkan Harga TBS Sawit Plasma Rp3.679,69/Kg, Turun 0,05 Persen
    16 20 Jabatan Eselon II Kosong, Pemprov Riau Buka Seleksi Terbuka Pekan Depan
    17 Portugal Resmi Akui Negara Palestina, Ikuti Jejak Inggris, Australia, dan Kanada
    18 Rahasia Waktu Mustajab: Doa Saat Sujud yang Dianjurkan Rasulullah SAW
    19 September Penuh Bansos, Benarkah BSU Kemnaker Tidak Cair Bulan Ini?
    20 Jalur Sumbar–Riau di Kelok Sembilan Kembali Dibuka Usai Longsor, Lalu Lintas Lancar Dua Arah
    21 APBD-P Pekanbaru Terancam Molor, Wali Kota Akui Terhimpit Utang Rp500 Miliar
    22 Ketum PWI: HPN 2026 di Banten Jadi Momentum Dorong Ekonomi dan Pembangunan
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © SITUS NEWS - terpercaya dan bersahabat