Home Ekonomi Politik Nasional Daerah Hukrim Gaya Hidup Internasional Indeks
Follow Us ON :
 
Tiket Masih Tinggi Vaksin Meningitis Langka, Keberangkatan Jamaah Umrah Riau Terhambat
Jumat, 23-09-2022 - 16:13:52 WIB
Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah (AMPHURI) Riau Junaidi
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU - Kelangkaan vaksin meningitis ternyata juga terjadi di Provinsi Riau. Dampak kelangkaan ini membuat keberangkatan jamaah umrah ke tanah suci terhambat.

Baik kalangan Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) maupun para jamaah, sama-sama mengeluhkan kelangkaan vaksin meningitis yang terjadi saat ini. Sebagian jamaah asal Pekanbaru mesti mencari vaksin jauh-jauh seperti ke Tembilahan dan Dumai.

Bahkan beberapa jamaah menghadapi kendala serius saat keberangkatan dikarenakan bagi yang tidak memiliki kartu vaksin meningitis, maka akan ditahan saat keberangkatan di pelabuhan maupun bandara.

"Benar, bisa jadi langka tidak tersedia atau dampak dari terbatasnya layanan yang diberikan. Seperti kita ketahui KKP Pekanbaru hanya melayani 100 jamaah yang akan vaksin, sementara permintaan tinggi," ujar Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Riau Junaidi, Jumat (23/9/9/2022).

Dikatakannya, pembatasan layanan 100 orang per hari dengan sistem pendaftaran online cukup mempengaruhi. Pasalnya, yang mendaftar online itu bukan berdasarkan prioritas siapa yang akan berangkat lebih dulu. Dengan kata lain, bagi yang akan berangkat umrah dalam waktu dekat dan belum vaksin, sementara slot vaksin sudah penuh sampai 20 Oktober nanti maka jamaah tersebut akan panik.

"Kalau tidak salah slotnya sudah penuh sampai tangga; 17 atau 20 Oktober. Nah, sekarang ada jamaah yang akan berangkat tanggal 10 misalnya, maka akan pontang panting mencari slot yang kosong seperti ke Tembilahan. Kalau orang tua yang sudah berumur, kan kita kasihan. Beberapa hari yang lalu di Dumai juga kendala, karena belum vaksin. Kita berharap pemerintah dan otoritas berwenang memperhatikan ini," ungkap Junaidi.

Terpisah, staf Muhibbah Travel Ezi juga mengatakan hal yang sama terkait kendala terbatasnya layanan vaksin. Menurutnya, beberapa jamaah terpaksa harus mencari vaksin manginitis ke daerah lain yang sangat jauh.

"Iya, karena kan slot perharinya terbatas. Sementara saat ini permintaan untuk keberangkatan umrah terus bertambah," sebut Ezi.

Senada juga disampaikan Izwan staf Shirotol Jannah travel yang menyebutkan sulitnya mendapatkan vaksin meningitis. "Kalau jamaahnya berangkat masih lama tidak masalah, yang menjadi problem, slot pendaftaran yang tersedia masih lama sementara jadwal berangkat dalam waktu dekat," tukasnya.

Seperti diketahui, berdasarkan peraturan pemerintah jemaah haji dan umrah diwajibkan melakukan vaksinasi meningitis meningokok sebelum berangkat ke Arab Saudi. Arab Saudi merupakan destinasi dari jutaan jemaah muslim seluruh dunia untuk menunaikan ibadah haji maupun umrah.

Negara Arab Saudi dikenal sebagai daerah endemis meningitis meningokok sejak ditemukannya kasus pertama kali pada jemaah haji pada tahun 1987. Jemaah dari seluruh dunia dalam jumlah besar dari berbagai negara menjadi salah satu risiko penularan penyakit berbahaya ini. (Rilis)




 
Berita Lainnya :
  • BRK Syariah Tingkatkan Layanan Premium Lewat Kemitraan dengan Platinum Lounge Bandara Pekanbaru
  • APBD Perubahan Pekanbaru 2025 Disahkan Rp3,21 Triliun, Fokus Bayar Utang dan Perbaikan Jalan
  • XLSMART Dukung Percepatan Transformasi Digital melalui Pentahelix Digital Summit Palembang 2025
  • Polres Meranti Tangkap Pencuri Motor dan Pondok Walet, Pelaku Terungkap Lewat Facebook
  • KWT Kemuning Indah Padang Kembangkan Green House Hidroponik, Jadi Simbol Kolaborasi Perempuan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 BRK Syariah Tingkatkan Layanan Premium Lewat Kemitraan dengan Platinum Lounge Bandara Pekanbaru
    02 APBD Perubahan Pekanbaru 2025 Disahkan Rp3,21 Triliun, Fokus Bayar Utang dan Perbaikan Jalan
    03 XLSMART Dukung Percepatan Transformasi Digital melalui Pentahelix Digital Summit Palembang 2025
    04 Polres Meranti Tangkap Pencuri Motor dan Pondok Walet, Pelaku Terungkap Lewat Facebook
    05 KWT Kemuning Indah Padang Kembangkan Green House Hidroponik, Jadi Simbol Kolaborasi Perempuan
    06 RAPP Perkuat Mutu Pendidikan Lewat Training of Trainers Fasilitator Daerah
    07 Konstitusi Membuka Jalan, Prof. Jimly: Riau Pantas Berstatus Istimewa Budaya
    08 Capella Honda Resmikan Jurusan TBSM SMK Negeri 1 Mempura Jadi Grade A+, Dukung Pendidikan Vokasi di Riau
    09 Gunungan Sampah di TPA Pekanbaru Kian Mengkhawatirkan, Wako Agung Nugroho Minta Warga Kurangi Plastik
    10 Gubernur Riau Luncurkan Gerakan Gurindam, Tonggak Perubahan Menuju Riau yang Lebih Hijau
    11 BMKG Catat 605 Titik Panas di Sumatera, Riau Terpantau 8 Hotspot
    12 Harga Emas di Pegadaian Pekanbaru Turun Tipis, 1 Gram Rp 2,161 Juta
    13 BPBD Petakan Wilayah Rawan Banjir di Pekanbaru, Rumbai Jadi Prioritas Utama
    14 Aset Belum Dikembalikan, Muflihun Resmi Somasi Polda Riau
    15 Disbun Riau Tetapkan Harga TBS Sawit Plasma Rp3.679,69/Kg, Turun 0,05 Persen
    16 20 Jabatan Eselon II Kosong, Pemprov Riau Buka Seleksi Terbuka Pekan Depan
    17 Portugal Resmi Akui Negara Palestina, Ikuti Jejak Inggris, Australia, dan Kanada
    18 Rahasia Waktu Mustajab: Doa Saat Sujud yang Dianjurkan Rasulullah SAW
    19 September Penuh Bansos, Benarkah BSU Kemnaker Tidak Cair Bulan Ini?
    20 Jalur Sumbar–Riau di Kelok Sembilan Kembali Dibuka Usai Longsor, Lalu Lintas Lancar Dua Arah
    21 APBD-P Pekanbaru Terancam Molor, Wali Kota Akui Terhimpit Utang Rp500 Miliar
    22 Ketum PWI: HPN 2026 di Banten Jadi Momentum Dorong Ekonomi dan Pembangunan
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © SITUS NEWS - terpercaya dan bersahabat