Terbius Aplikasi Pelaporan Keuangan Desa , laporan Manual Menjadi Anak Tiri .
Jumat, 11-02-2022 - 15:47:57 WIB
 |
Geliat Monev Tutup Buku di Sungai Lasi Kabupaten Solok |
Terbius Aplikasi Pelaporan Keuangan Desa , laporan Manual menjadi anak tiri .
Pengelolaan dana desa dan alokasi Dana Desa harus transparan dan akuntable, serta melibatkan seluruh kalangan di nagari sehingga terwujud pembangunan nagari yang berkualitas demikian disampaikan Alex Yulita sekcam IX Koto Sungai Lasi pada acara monev tutup buku yang dilaksanakan di aula kantor camat IX Koto Sungai Lasi, Jumat,11 Februari 2022.
Lebih lanjut Alek menyampaikan, sukses membangun tentu tuntas pula seluruh tahapan dan pelaporan secara ADM yang bisa dipertanggungjawabkan sesuai aturan pengelolaan dana.
Kabid Keuangan dan Asset Welly menyampaikan bahwa kegiatan monev bertujuan untuk menvalidasi ADM keuangan desa dalam rangka pembinaan dan pendampingan
Syafrizal ST, yang di dampingi Darma Indra selaku TAPM yg mendampingi tim monev juga menyampaikan, kualitas pembangunan tidak terlepas dari berkualitasnya perencanaan, berkualitas pelaksanaan dan berkualitas pelaporan. Diharapkan seluruh penyelengara pemerintahan desa untuk membiasakan setiap pencairan dana harus segera membuat dokumen pelaporan akhir kegiatan.
TPP Ade Bayar. Desri Nengsih, Animan, Afriwati selaku tim TPP kecamatan sudah mendampingi desa sesuai dengan tupoksi selaku TPP, kalaupun dalam momen ini masih ada kekurangan laporan akan segera dilengkapi oleh nagari.
Acara momen tutup buku di selenggarakan oleh tim monev kabupaten yg rutin di gelar setiap tahunnya
Hasil monev tutup buku masih ditemui nagari yg tidak membuat laporan manual, sementara aplikasi menjadi andalan. Sehingga pelaporan manual menjadi anak tiri, Disisi pertanggungjawaban keuangan desa maka laporan manual adalah yang menjadi tolak ukur pelaporan sesuai data dan fakta lapangan tambah Yasri Irva selaku TAPM yang juga ikut dalam kegiatan monev .
Komentar Anda :